MUDAUPDATE.COM. Founder Tadulako Youth Movement yang juga pegiat sosial politik Ichwan Budjang bersama dengan organisasi lintas pemuda lainnya mendatangi Istana Negara dengan tujuan melaksanakan audiensi bersama  Staf Khusus Presiden RI Bidang Inovasi, Pendidikan dan Daerah Terluar Billy Mambrasar

Ichwan Budjang Menyoroti isu pembangunan infrastruktur Pendidikan di wilayah Indonesia Timur. Ia menyampaikan bahwa jangan sampai pemerintah Indonesia lalai dan mengesampingkan aspek pembangunan sumber daya manusia melalui pemerataan Pendidikan di daerah terluar.

“Jangan sampai Indonesia Timur hanya terus dimanfaatkan sumber daya alamnya saja, namun pemerintah pusat lalai terhadap pembangunan aspek Pendidikan dan sumber daya manusia nya.” Tegas Ichwan Budjang,

Melalui forum audiensi serap aspirasi yang dilakukan oleh Staff Khusus Presiden Ichwan menyampaikan beberapa poin fokus isu yang perlu untuk diselesaikan pemerintahan mendatang, yakni pemerataan akses dan pembangunan infrastruktur Pendidikan, Komersilisasi Pendidikan, sistem zonasi hingga kesejahteraan bagi guru, tendik dan para honorer.

“PR Kita masih banyak di bidang Pendidikan. Alokasi anggaran kita masih cukup rendah. Kita harapkan pemerintah mendatang dapat benar-benar fokus dalam menangani berbagai persoalan di bidang Pendidikan bukan untuk pribadi tapi untuk seluruh individu agar menjadi cerdas dan berkualitas.” Ucap Ichwan,

Ia juga menambahkan, bahwa pemerataan akses Pendidikan jangan dianggap sepele, “Mendapatkan Pendidikan adalah hak bagi setiap warga dan menjadi kewajiban mutlak bagi negara. Semoga poin rekomendasi yang kami serahkan dapat menjadi perhatian dan ditindak lanjuti kedepannya. Harapan dan mimpi setiap anak untuk menjadi cerdas dan bermanfaat membangun bangsanya, tidak ada anak yang ingin hidup dengan kebodohan dan menderita di setiap sudut negeri.”

Tinggalkan Komentar

Iklan